Pernah suatu ketika
saya iseng bermain tebak – tebakan sedehana kepada teman kuliah saya. Pertama
saya bertanya pada mereka “mana yang jatuh terlebih dahulu, kertas ataukah
kamus?” ujar saya sambil berdiri seraya memegang kamus di tangan kanan dan
kertas di tangan kiri. Serentak mereka menjawab “kamus!!”. Saya pun langsung
memperagakan kepada mereka dengan menjatuhkan kamus dan kertas secara
bersamaan. Seperti yang mereka kira, kamuslah yang jatuh terlebih dahulu.
Setelah saya tanyakan alasannya, mereka menjawab “Karena kamus lebih berat
daripada kertas”
Namun ketika saya
meletakkan kertas di atas kamus sambil berkata “nah kalo ini gimana?” merekapun
saling pandang dan dengan ragu-ragu menjawab “Kamus jatuh duluan baru kemudian
kertas!!”. Saya pun memeragakan kepada mereka dengan menjatuhkan kamus dengan
kertas menempel diatasnya. Dugaan mereka salah, ternyata kertas tetap menempel
di atas kamus dan jatuh bersama kamus. Ini menandakan kecepatan jatuh kertas
dan buku adalah sama. Setelah saya tanya apa sebabnya. mereka pun saling
pandang lagi seraya keheranan.
Hal yang sama juga
terjadi jika kita menjatuhkan bola golf dengan bola ping-pong tenis meja secara
bersamaan, Keduanya akan jatuh secara bersamaan, walaupun massa keduanya
berbeda. Mengapa hal ini terjadi??kedengarannya memang sedikit berlawanan
dengan logika, namun memang begitulah fisika. Tulisan saya yang secuil ini mungkin
bisa menjelaskan hal diatas ataupun setidaknya sedikit mengurangi kebingungan
kita, atau malah semakin menambah kebingungan kita. 

Mengenai gerak jatuh
bebas tentu kita akan ingat sosok galileo galilei yang lahir di pisa italia
pada tahun 1564. eksperimennya yang terkenal dilakukan di menara pisa, italia.
Dulu Galileo juga beranggapan sama dengan Aristoteles bahwa benda berat
haruslah jatuh lebih cepat dibandingkan dengan benda ringan. Seperti kita lihat
pada kehidupan sehari – hari bahwa memang batu akan jatuh lebih cepat daripada
bulu.
Hukum mengenai
kejatuhan, yang menyatakan bahwa jarak-jarak yang dilalui oleh benda-benda yang
jatuh adalah proporsional dengan kuadrat-kuadrat waktu-waktu yang berlangsung
dalam kejatuhan itu.
Jadi menurut rumus
yang dipaparkan galilleo, waktu kejatuhan itu tidak ada hubungannya dengan
massa benda tersebut. Tidak peduli seberapa berat atau ringannya benda, benda
itu pasti jatuh pada waktu yang bersamaan. Lalu apa yang menyebabkan kamus
jatuh terlebih dahulu daripada kertas ?? jawabannya adalah karena gesekan
udara, sehingga menyebabkan kertas lebih lambat jatuhnya. Namun bila eksperimen
kita lakukan di tempat yang hampa udara, selembar kertas akan jatuh persis sama
dengan kamus. Dan ini dibuktikan oleh astronot yang mendarat di bulan dengan
menjatuhkan bulu dan bola golf secara bersamaan, hasilnya adalah dua benda itu akan
jatuh secara bersamaan.
(http://kliktedy.wordpress.com/2007/11/22/8/)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar